Lampung Tengah - Polres Lampung Tengah bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten setempat melaksanakan kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III sebagai bentuk dukungan terhadap program swasembada pangan nasional yang digagas oleh Polri bekerja sama dengan Kementerian Pertanian RI.
Kegiatan berlangsung pada Rabu (9/7/25), sekitar pukul 14.30 WIB, berlokasi di lahan milik warga di Kampung Dono Arum, Kecamatan Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah, dengan luas tanam 1 hektare dan menggunakan varietas jagung Pioneer 88.

Hadir dalam kegiatan tersebut yakni Kapolres Lampung Tengah, Polda Lampung AKBP Aslyahendra, S.I.K., M.H., Wakil Bupati Lampung Tengah, I Komang Koheri, jajaran Forkopimda, para PJU Polres Lampung Tengah, Bhayangkari, tokoh masyarakat, serta kelompok tani setempat.
Kegiatan ini diawali dengan mengikuti Zoom Meeting nasional dalam rangka Penanaman Jagung Serentak yang dipimpin langsung oleh Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Pertanian Dr. Andi Amran Sulaiman, yang dipusatkan di Provinsi Jawa Tengah.
Setelah mengikuti kegiatan virtual nasional, acara dilanjutkan dengan penanaman jagung secara simbolis oleh Kapolres Lampung Tengah bersama Forkopimda, sebagai wujud nyata kepedulian Polri dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat serta meningkatkan kesejahteraan petani lokal.

Dalam wawancara singkatnya, Kapolres Lampung Tengah, AKBP Alsyahendra menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari langkah konkret Polres Lampung Tengah dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus pemberdayaan masyarakat melalui sektor pertanian.
“Program ini tidak hanya sebagai bentuk dukungan terhadap instruksi pimpinan Polri dan pemerintah pusat, tetapi juga sebagai upaya nyata kami untuk membantu masyarakat dalam memperkuat sektor pertanian. Harapannya, hasil dari panen jagung ini nantinya bisa memberikan manfaat ekonomi bagi kelompok tani serta mendukung ketersediaan pangan di daerah,” kata Kapolres.

Ia menambahkan bahwa selain di lahan utama di Kampung Dono Arum tersebut, kegiatan serupa juga dilaksanakan serentak oleh seluruh jajaran Polsek di wilayah hukum Polres Lampung Tengah, dengan total keseluruhan mencapai 9,125 hektar.
"Dengan adanya kolaborasi seperti ini, diharapkan program ketahanan pangan nasional bisa semakin kuat dan berdampak langsung bagi masyarakat di Kabupaten Lampung Tengah," imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Lampung Tengah, I Komang Koheri menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Polres Lampung Tengah, petani dan pihak terkait yang telah berpartisipasi aktif dalam penanaman jagung secara serentak ini.

Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya penting untuk mendukung ketahanan pangan di tingkat daerah, tetapi juga sebagai kontribusi strategis dalam mencukupi kebutuhan pangan nasional.
“Penanaman jagung serentak ini merupakan langkah nyata yang sangat kami dukung sebagai upaya meningkatkan produksi pangan lokal. Saya mengapresiasi kerja keras para petani dan seluruh elemen yang terlibat. Semoga hasilnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat ketahanan pangan di Lampung Tengah,” tandasnya.

Sebagai penutup kegiatan, dilakukan penyerahan simbolis bibit jagung varietas Pioneer 88 oleh Kapolres, Forkopimda, dan Bhayangkari Cabang Lampung Tengah kepada para perwakilan kelompok tani setempat.
Kegiatan ini menunjukkan sinergi yang kuat antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menjaga stabilitas pangan serta memperkuat ketahanan ekonomi di daerah.

Kehadiran Polri dan Forkopimda di tengah masyarakat menjadi bentuk nyata dukungan terhadap program nasional yang berpihak pada kesejahteraan rakyat. (Humas LT)