Lewat Upacara Bendera, Satlantas Polres Lampung Tengah Dorong Pelajar Tertib BerLalu Lintas

08/09/2025 10:27:30 WIB 30
Lampung Tengah – Dalam rangka menyambut Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70, Satlantas Polres Lampung Tengah menggelar kegiatan edukatif bertajuk “Police Goes to School”, yang kali ini dilaksanakan di SMAN 1 Kotagajah, Kamis (8/9/25).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Lampung Tengah, AKP Glend Felix Siagian, yang hadir mewakili Kapolres Lampung Tengah, AKBP Alsyahendra, S.I.K., M.H.

Dalam amanatnya saat menjadi pembina upacara, AKP Glend Felix Siagian menyampaikan pentingnya kesadaran dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas sejak dini, khususnya di kalangan pelajar.

Menurutnya, edukasi lalu lintas tidak hanya bertujuan menekan angka kecelakaan, tetapi juga membentuk karakter pelajar yang disiplin dan bertanggung jawab di jalan raya.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin membangun kesadaran kolektif di kalangan pelajar untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Ini bukan hanya tentang aturan, tetapi juga soal budaya tertib dan saling menghargai di jalan raya,” ujar AKP Glend.

Selain di SMAN 1 Kotagajah, jajaran Satlantas Polres Lampung Tengah juga secara serentak menggelar kegiatan serupa di sejumlah sekolah menengah yang ada di wilayah hukum Polres Lampung Tengah.

Sekolah-sekolah yang turut menjadi lokasi pelaksanaan program ini antara lain:

  • SMA Negeri 1 Terbanggi Besar
  • SMK Negeri 2 Terbanggi Besar
  • SMK Negeri 1 Seputih Agung
  • SMP Negeri 3 Terbanggi Besar
  • SMP Negeri 4 Terbanggi Besar
  • SMA Negeri 1 Seputih Banyak
  • SMK Negeri 1 Way Pengubuan
  • SMP Muhammadiyah Trimurjo
  • SMP Nurul Huda Terusan Nunyai.
Upacara bendera di masing-masing sekolah dimanfaatkan sebagai momentum strategis untuk menyampaikan pesan-pesan keselamatan berkendara secara langsung kepada para siswa.

Kasat Lantas menegaskan, kegiatan edukasi lalu lintas seperti ini akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan di sekolah-sekolah lain yang ada di wilayah Lampung Tengah. 

Harapannya, angka pelanggaran lalu lintas yang melibatkan pelajar dapat ditekan secara signifikan, sekaligus menciptakan generasi muda yang lebih sadar akan pentingnya keselamatan di jalan raya. (Humas LT)

Share this post